Rabu, 28 Januari 2009

UTILITAS KONFIGURASI

UTILITAS KONFIGURSI
Utilitas Konfigurasi Sistem mengotomatiskan langkah pemecahan masalah rutin yang digunakan oleh Petugas Profesional Layanan Dukungan Produk Microsoft ketika mereka mendiagnosis masalah konfigurasi sistem. Ketika Anda menggunakan utilitas ini untuk memodifikasi konfigurasi sistem, Anda dapat memilih kotak centang untuk mengurangi masalah yang menyangkut konfigurasi Anda. Proses ini mengurangi resiko kesalahan pengetikan yang mungkin Anda lakukan saat Anda menggunakan editor teks seperti Microsoft Notepad. Anda harus logon sebagai administrator atau anggota grup Administrators untuk menggunakan utilitas Konfigurasi Sistem.

Untuk memulai utilitas Konfigurasi Sistem, klik Mulai, klik Jalankan, ketik msconfig pada kotak Buka, kemudian klik OK.

Ketika Anda menggunakan utilitas Konfigurasi Sistem, Anda dapat mengatur kembali atau mengubah pengaturan konfigurasi pada Windows guna memasukkan pilihan untuk file dan pengaturan di bawah ini:
Berkas System.ini
Berkas Win.ini
Berkas Boot.ini
Program yang diatur untuk memuat selama proses startup (program tersebut disebutkan di dalam folder Startup dan di dalam registri)
Pengaturan lingkungan
Pengaturan internasional
Untuk menghindari salah satu item dari proses pemuatan ketika Anda me-restart komputer, gunakan salah satu dari dua metode berikut:
Klik tab Umum, kemudian klik Startup Diagnostik - hanya memuat perangkat dasar dan layanan. Saat Anda menggunakan opsi ini, driver perangkat dan perangkat lunak dimuat saat Anda me-restart komputer.

CatatanKetika Anda menggunakan metode ini, layanan Microsoft seperti Jaringan, Plug and Play, Log Peristiwa, dan Pelaporan Kesalahan tidak dapat digunakan untuk sementara waktu. Anda juga menghapus secara permanen semua titik pemulihan untuk utilitas Pemulihan Sistem. Jangan menggunakan metode ini jika Anda ingin tetap memakai titik pemulihan Anda untuk Pemulihan Sistem, atau apabila Anda harus menggunakan layanan Microsoft untuk menguji suatu masalah.
Klik tab Umum, dan kemudiaan klik Startup Selektif. Anda dapat memilih file dan pengaturan yang Anda ingin dimuat oleh komputer saat Anda me-restart komputer. Anda dapat memilih salah satu dari beberapa opsi berikut:
Memproses file SYSTEM.INI
Memproses file WN.INI
Memuat Layanan Sistem
Memuat Item Startup

Pengaturan di bawah ini berlaku untuk beberapa opsi di bawah ini:
Apabila kotak centang dipilih, file konfigurasi diproses saat Anda me-restart komputer.
Apabila kotak centang dikosongkan, file konfigurasi tidak diproses saat Anda me-restart komputer.
Jika kotak centang dipilih, akan tetapi tidak tersedia, beberapa item tetap memuat dari file konfigurasi saat Anda me-restart komputer.
Jika kotak centang tidak dipilih, akan tetapi tidak tersedia, file konfigurasi tidak tampil di komputer.
Anda tidak dapat mengosongkan kotak centang Gunakan BOOT.INI Asli .
CatatanKetika Anda mengosongkan kotak centang Muat Layanan Sistem, maka Anda menonaktifkan layanan Microsoft seperti Jaringan, Plug and Play, Log Peristiwa, dan Pelaporan Kesalahan. Anda juga menghapus secara permanen semua titik pemulihan untuk utilitas Pemulihan Sistem. Jangan mengosongkan kotak centang jika Anda ingin tetap memakai titik pemulihan Anda untuk Pemulihan Sistem, atau apabila Anda harus menggunakan layanan Microsoft untuk menguji suatu masalah.
Sebelum Anda memulai sesi pemecahan masalah, Anda dapat menggunakan utilitas Konfigurasi Sistem untuk memulai operasi Pemulihan Sistem. Untuk melakukannya, klik tab Umum, dan lalu klik Luncurkan Pemulihan Sistem. Kemudian Anda dapat membuat titik pemulihan yang dapat digunakan untuk memulihkan komputer Anda ke keadaan sebelumnya.

Untuk mencegah setiap item atau baris dari file konfigurasi tertentu dimuat ketika Anda me-restart komputer, klik tab untuk file konfigurasi tertentu itu, kemudian klik untuk mengosongkan kotak centang untuk setiap item atau baris yang tidak ingin Anda muat. Kotak centang yang tidak tersedia pada tab SYSTEM.INI dan WIN.INI menunjukkan bahwa baris tersebut dihapus untuk sementara oleh utilitas Konfigurasi Sistem.
Untuk mengubah posisi item atau baris yang sedang aktif, klik item atau baris yang berbeda atau klik Geser Ke Atas atau Geser Ke Bawah untuk memindahkan ke baris yang berbeda.
Untuk membuat entri baru pada salah satu dari file konfigurasi, klik Baru.
Untuk mengedit baris yang telah dipilih, klik Edit.
Catatan Ketika Anda melakukan klik untuk mengosongkan kotak centang untuk item atau baris, opsi Startup Selektif pada tab Umum terpilih secara otomatis.

Setelah Anda membuat pilihan yang Anda inginkan, klik OK, dan kemudian restart komputer ketika Anda diminta untuk memulai perubahan.

Untuk mengekstrak file Windows langsung dari file kabinet, klik tab Umum, kemudian klik Rentangkan Berkas.

Untuk memverifikasi bahwa semua berkas konfigurasi dan semua item yang terdaftar pada berkas-berkas tersebut dimuat saat Anda me-restart komputer, klik tab Umum, kemudian klik Startup normal.

Lanjut membaca“UTILITAS KONFIGURASI”  »»

STANDARD OPERATING SYSTEM

1.Persiapkan alat-alat yang digunakan seperti:
obeng (+) dan (-)
gelang statik dll.
2.Data semua komponen atau hardware yang akan dipasang.
3.Ambil mainboard dan buka pengait prosessor.
4.Anbil prosseor dan pasang pada socket prosessor di mainboard sesuai posisinya secara benar.

5.Kunci prosessor dengan mengaitkan pengait kunci socket prosessor di mainboard.
6.Pasang dan kunci pengait heatsink fan prosessor di mainboard secara benar.
7.Pasang memory dan kunci pengait memory pada mainboard yang sesuai dengan baik dan benar.
8.Keluarkan casing, buka semua baut pengait tutup casing.
9.Lepaskan kedua tutup samping casing.
10.Pasang backing panel mainboard pada casing yang sesuai dengan baik dan benar.
11.Pasang mainboard pada casing lalu baut denga erat dan benar.
12.Pasang CD-ROM pada casing yang sesuai, lalu baut yang rapat.
13.Pasang floopy pada casing yang sesuai lalu baut dengan rapat.
14.Pasang kabel Front panel casing pada mainboard yang sesuai dengan benar.
15.Pasang Front USB casing ke mainboard yang sesuai dan benar.
16.Pasang harddisk pada casing yang seusai lalu baut dengan rapat.
17.Tancapkan kabel power pada power supply ke mainbord yang sesuai.
18.Tancapkan kabel data ke CD-Room,Floopy,Harddise pada mainboard yang sesuai dengan dengan baik dan benar.
19.Rapikan kabel dalam casing.Jangan sampai mengganggu heatsink fan pada prosessor.
20.Connect kan kabel data monitor,keyboard,mouse,speaker dan kabel power listrik pada port yang sesuai secara benar.
21.Nyalakan dan setting BIOS sesuai dengan pheriperal yang ada serta ssesuaikan dengan hardware yang terpasang.
22.Instal dengan OS yang tersedia dan sesuaikan.
23.Check hardware melalui OS,apakah sudah berfungsi semua dengan baik.
24.Matikan computer menggunakan shut down secara sempurna.
25.Lepaskan semua kabel yang menancap pada port lalu pasang dan baut masing-masing penutup samping casing dengan rapat.
26.Pc siap untuk digunakan.


Mendiaknosis permasalahan PC

1.Siapkan dan pasang kabel-kabel pada port yang sesuai.
2.Pasang speaker pendeteksi pada mainboard dengan baik.
3.Nyalakan PC dan dengarkan kode signal yang ditimbulkan.
4.Jika terdengar bunyi bip sekali dan berturut-turut maka lepaskan memory dan ganti dengan memory yang bagus.
5.Jika terdengar bip 4 kali, maka lepaskan VGA dan ganti dengan yang baik.
6.Jika terjadi restart berulang-ulamg maka chek Power Supply. Kemungkinan terjadi power yang drop atau penurunan daya dan ganti dengan power supply yang baik.
7.Jika tidak terdengar signal tetapi tidak terdapat tampilan pada monitor, chek pada prosessornya apakah terjadi perubahan suhu atau tidak. Jika terjadi perubahan suhu kemungkinan prosessor masih normal, sebaliknya jika takterjadi perubahan suhu kemungkinan prosessor mengalami trouble.
8.BIOS tidak dapat menyimpan perubahan yang kita setting, ini biasanya ditunjukkan jam yang masih tetap pada setting awal. Maka ganti batery CMOS dengan batery CMOS yang bagus.


VGA yang baik berubah suhu
MEMORY yang baik tidak berubah suhu


Perbaikkan sistem

1.Periksa PC apakah semua komponen terpasang dengan baik.
2.Periksa kabel apakah sudah terpasang pada port yang sesuai
3.Tekan tombol post/power on selftest, teliti dan dengarkan signal yang ditimbulkan.
4.Perhatikan bunyi maupun putaran headsink fan pada prosessor apakah sudah berputar dengan normal.

5.Perhatikan tanggal di BIOS apakah sudah sesuai dengan perubahan yang kita lakukan.

6. Instal PC dengan OS yang tersedia apakah sudah bekerja dengan normal hardware-hardware yang terpasang.

7. Instal program aplikasi untuk mengoptimalkan kerja hardware. Contoh: winamp

8. Jika terjadi hangking, periksa kinerja memory apakah sudah optimal.
- perubahan suhu pada RAM
- lihat di task meneger (kalau RAM bekerja banyak, maka RAM mengalami masalah)
9. Jika terjadi gambar pecah atau warna tidak optimal, maka instal driver VGA.
10. Jika terjadi damping, maka periksa memory apakah sudah normal/ periksa sistem atau software yang bekerja. Kemungkinan terjadi crassing / tabrakkam / rusak sistem.

Lanjut membaca“STANDARD OPERATING SYSTEM”  »»